infopol.co.id Kontak Redaksi- 085784424805 wa Dugaan Menjamurnya Praktik Optik "Ranah Gelap" Ketua Gapopin Bandung, Meski Tak Tergabung, Kami Tetap Bantu Optik Bermasalah

Iklan Semua Halaman

Iklan 928x90

Hot Post

Dugaan Menjamurnya Praktik Optik "Ranah Gelap" Ketua Gapopin Bandung, Meski Tak Tergabung, Kami Tetap Bantu Optik Bermasalah

Kamis, 06 Juli 2023


Soreang | infopol.co.id - Menjamurnya aktifitas usaha "ranah gelap" di sektor kesehatan khususnya di bidang kesehatan mata (Optik) menjadi perhatian khusus Gabungan Pengusaha Optik Indonesia (Gapopin) Kabupaten Bandung. Menurutnya, kondisi tersebut terjadi diduga dikarenakan minimnya monitoring dan komunikasi antara pelaku usaha dan pihak SKPD berwenang. Hadirnya Gapopin bertujuan mengurai benang kusut dan memberikan solusi bagi para pelaku usaha tersebut, Rabu (05/07/2023).


Dikonfirmasi ruangan Optik Cortina Soreang, Ketua Gapopin Kabupaten Bandung M. Fikri Mulyana, S.Sos, SH, MH, RO menjelaskan, kondisi tersebut terjadi bukan dikarenakan tanpa sebab. Diakui, semenjak adanya perubahan persyaratan pendirian usaha Optik sekitar tahun 2000, mulai marak praktik optik "ranah gelap" di Kota Kembang dan kondisi tersebut diakui oleh Dinkes Kabupaten Bandung susah untuk diawasi dan dibina. 


"Semenjak adanya perubahan aturan persyaratan pendirian usaha Optik sekitar tahun 2000-an,  Sejak saat itulah Pemerintah terbatas untuk melakukan pengawasan dan pembinaan bagi para pelaku dan giat usaha di sektor Kesehatan. Sebenarnya, tujuan berdiri Gapopin sendiri untuk membantu Pemerintah dalam hal mengawasi dan membantu pembinaan juga memberikan solusi permasalahan-permasalahan yang berkaitan dengan usaha Optik," ucap Fikri. 


Asosiasi yang berdiri 29 Oktober 1959 ini, lanjut Fikri, dalam kiprahnya mendorong dan merangkul para pelaku usaha Optik untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan untuk masyarakat, meski terkadang diduga Asosiasi ini seringkali di anak tirikan khususnya di Kabupaten bertajuk Bandung Bedas ini  



"Selama saya menjabat dua periode, tidak pernah Pemerintah turun langsung atau mengadakan suatu giat untuk meningkatkan kualitas pelayanan Optik. Pernah kita ajukan Binwasdal tapi tidak  pernah direspon oleh Pemerintah dalam hal ini Dinkes Kabupaten Bandung," beber pria bertubuh gempal ini. 


Disinggung perihal marak berpraktiknya Optik tak berijin, Gapopin berkomitmen akan tetap istiqomah  untuk selalu merangkul para pelaku usahanya. Seperti diketahui, ada sekitar 300 Optik yang berpraktik, sedangkan berdasarkan data Gapopin  hanya 30 Optik yang terdaftar tergabung.


"Kalau kami tetap akan selalu merangkul para pelaku usahanya, meski mereka belum bergabung dengan Gapopin. Apalagi Optik yang bermasalah, kami akan bantu. Kami tidak menyalahkan mereka, namun kami akan selalu mendorong mereka untuk terus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat. Dan kami pun akan selalu berusaha bersinergi dengan pihak Dinkes Kabupaten Bandung," pungkasnya. (IP_Dh34/TD