infopol.co.id Kontak Redaksi- 085784424805 wa Hujan Es Di Sertai Angin Puting Beliung Memporak Porandakan Tiga Wilayah Di Lamongan

Iklan Semua Halaman

Iklan 928x90

Hot Post

Hujan Es Di Sertai Angin Puting Beliung Memporak Porandakan Tiga Wilayah Di Lamongan

Kamis, 09 Oktober 2025

 



Lamongan,infopol.co.id - Cuaca ekstrem memporak porandakan tiga kecamatan di Lamongan, yakni Tikung dan Pucuk dan ngimbang pada Rabu sore (8/10/2025). Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan sejumlah kerusakan, mulai dari bangunan rumah roboh hingga pohon tumbang yang menutup akses jalan utama.


Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Hembusan angin kencang disertai hujan deras merusak beberapa bangunan di sepanjang wilayah terdampak. Di Kecamatan Tikung, angin kencang merobohkan kandang ayam, parkiran Pondok Pesantren Zawiyah, dan sebuah bengkel mobil di Dusun Sekargeneng.



Puluhan Rumah Rusak Diterjang Angin Kencang

Cuaca Ekstrem Hantam Ngimbang Tikung dan pucuk, Puluhan Rumah  Rusak  dan pohon tumbang di terjang hujan es di sertai angin Kencang

 

“Ada kandang ayam yang roboh rata dengan tanah di Desa Sekargeneng. Beberapa rumah warga juga rusak, bahkan kantor Kecamatan Tikung yang berada di Desa Bakalanpule ikut terdampak,” kata Kepala Desa Bakalanpule, Sukisno, Rabu (8/10/2025).



Sementara itu, menurut keterangan  warga sekitar, Ponpes Zawiyah roboh, warga yang hendak berteduh menjadi korban.


“Orang yang berteduh tertimpa atap dan mengalami luka ringan. Sudah dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan,” ujarnya.



Berdasarkan pantauan di lapangan, sebuah pohon besar di Dusun Pule, Jalan Raya Mantup, Kecamatan Tikung, tumbang dan menutup akses jalan poros Lamongan–Mantup. Akibatnya arus lalu lintas sempat macet hingga satu kilometer. Pengendara kemudian dialihkan melalui jalur alternatif di jalan kampung.


Warga Dusun Pule Desa Bakalanpule berusaha memotong pohon yang tumbang di jalan utama Lamongan- Mantup. 



Puluhan warga bersama petugas BPBD Lamongan bergerak cepat melakukan evakuasi dengan memotong batang pohon menjadi bagian kecil. Arus lalu lintas kembali normal setelah pohon berhasil disingkirkan dari badan jalan.


Tak hanya di wilayah Tikung, cuaca ekstrem juga terjadi di Kecamatan Pucuk. Sejumlah dahan pohon tumbang serta tiang listrik roboh di jalur Pantura Lamongan arus lalulintas lumpuh pengguna jalan tersendat, petugas gabungan segera melakukan pembersihan agar arus kendaraan kembali lancar.

(R Har)