infopol.co.id Kontak Redaksi- 085784424805 wa Operasi Patuh Semeru 2025 di Mulai, Polres Jember Sosialisasikan Keselamatan Bersama

Iklan Semua Halaman

Iklan 928x90

Hot Post

Operasi Patuh Semeru 2025 di Mulai, Polres Jember Sosialisasikan Keselamatan Bersama

Rabu, 16 Juli 2025

 Operasi Patuh Semeru 2025 di Mulai, Polres Jember Sosialisasikan Keselamatan Bersama 




JEMBER - Infopol.co.id 

Polres Jember Polda Jatim secara resmi memulai pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2025, Senin (14/7/2025), sebagai upaya meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas.


Operasi ini akan berlangsung selama dua pekan ke depan dan menyasar sejumlah pelanggaran prioritas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan.



Di hari pertama pelaksanaan, Satuan Lalu Lintas Polres Jember Polda Jatim turun langsung ke lapangan, memberikan edukasi dan imbauan humanis kepada para pengendara di depan Mapolres Jalan R.A Kartini No 17 Kabupaten Jember.


Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Jember AKBP Bobby Adimas Condroputra didampingi Wakapolres Kompol Ferry Dharmawan, Kasat Lantas AKP Bernadus Bagas Simarmata, serta sejumlah Pejabat Utama (PJU) Polres Jember.


Kapolres AKBP Bobby mengatakan, bahwa pendekatan edukatif dan persuasif akan diutamakan di awal pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2025.


Kapolres bersama Wakapolres, Kasat Lantas membagikan stiker keselamatan berkendara dan menyampaikan pesan penting agar pengendara lebih tertib dalam berlalu lintas.



Kapolres Jember mengajak masyarakat untuk menyadari bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas Polisi.


"Melalui Operasi Patuh Semeru ini, kami lebih mengedepankan pendekatan humanis kepada pengguna jalan," jelas Kapolres.


Sementara itu, Kasat Lantas AKP Bernadus Bagas Simarmata menambahkan bahwa pelanggaran lalu lintas yang masih sering ditemukan dan menjadi sasaran Operasi Patuh Semeru 2025 meliputi, penggunaan ponsel saat berkendara, pengendara di bawah umur, berboncengan lebih dari satu orang, tidak menggunakan helm SNI atau sabuk pengaman, mengemudi dalam pengaruh alkohol, melawan arus, dan melebihi batas kecepatan.


Selain itu, petugas juga memberikan edukasi kepada masyarakat dan pelajar tentang pentingnya menjadi pelopor keselamatan lalu lintas sejak dini.



Dengan demikian diharapkan mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas dan menciptakan budaya berkendara yang aman, tertib, dan beretika di wilayah Kabupaten Jember.


"Kami berharap masyarakat tidak hanya patuh saat ada polisi, tetapi benar-benar sadar akan risiko dan dampak dari pelanggaran lalu lintas. Keselamatan adalah tanggung jawab semua pihak," pungkasnya.



Win_Infopol