๐๐๐ฆ๐๐๐ซ, ๐๐ง๐๐จ๐ฉ๐จ๐ฅ.๐๐จ.๐ข๐ - Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jember terus memperkuat komitmennya dalam menghadirkan pelayanan publik yang cepat, transparan, dan humanis. Melalui program unggulan bertajuk “Polantas Menyapa”, jajaran Satlantas kini aktif turun langsung ke pusat-pusat layanan masyarakat untuk memberikan edukasi serta memastikan pelayanan kepolisian berjalan sesuai prinsip profesionalisme dan akuntabilitas.
Program yang difokuskan di area SATPAS (Satuan Penyelenggara Administrasi SIM) dan Samsat Jember ini menjadi sarana efektif bagi personel kepolisian untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat, terutama para pemohon Surat Izin Mengemudi (SIM) serta wajib pajak kendaraan bermotor.
Dalam kegiatan tersebut, petugas tidak sekadar memberikan layanan administratif, tetapi juga melakukan pendampingan dan sosialisasi menyeluruh mengenai tata cara, ketentuan, dan biaya resmi dalam proses registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor (Regident Ranmor).
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Jember, ๐ผ๐๐ ๐ฝ๐๐ง๐ฃ๐๐๐ช๐จ ๐ฝ๐๐๐๐จ ๐๐๐ข๐๐ง๐ข๐๐ฉ๐, menegaskan bahwa "๐๐ค๐ก๐๐ฃ๐ฉ๐๐จ ๐๐๐ฃ๐ฎ๐๐ฅ๐" merupakan bentuk nyata reformasi pelayanan publik di tubuh Polri.
“Program ini adalah manifestasi komitmen kami untuk menghadirkan pelayanan publik yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat,” ujar AKP Bernadus di sela kegiatan, Kamis (23/10/2025).
Ia menambahkan, Satlantas Polres Jember secara konsisten memastikan seluruh petugas di lapangan memahami nilai dasar pelayanan prima yang humanis. Edukasi yang diberikan mencakup informasi biaya resmi penerbitan SIM, mekanisme SOP pelayanan, serta tata cara penanganan kendala administrasi agar masyarakat tidak terjebak pada praktik calo.
“Kami ingin memastikan masyarakat mendapat informasi yang benar, mudah diakses, dan bebas dari pungutan liar. Setiap petugas kami wajib bersikap responsif serta siap memberikan solusi cepat terhadap kendala administratif,” imbuhnya.
Selain meningkatkan mutu pelayanan, program ini juga menjadi langkah strategis dalam memperkuat hubungan emosional antara kepolisian dan masyarakat. Melalui komunikasi yang terbuka dan pendekatan yang empatik, Polantas berupaya menumbuhkan kembali rasa percaya publik terhadap institusi kepolisian.
“Kami ingin masyarakat melihat bahwa Polri bukan hanya aparat penegak hukum, tetapi juga mitra pelayanan yang hadir dengan hati,” pungkas Kasat Lantas.
Dengan implementasi berkelanjutan program “Polantas Menyapa”, Satlantas Polres Jember berharap dapat menciptakan ekosistem pelayanan lalu lintas yang modern, berintegritas, dan berpihak pada kebutuhan publik, sejalan dengan semangat Transformasi Polri Presisi yang digagas Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. (Win)

Komentar
