Komentar
Trenggalek. Infopol.co.id– Dalam rangka mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat serta menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Polres Trenggalek mengadakan kegiatan “Curhat Kamtibmas” bersama warga di salah satu warung kopi yang terletak di pusat kota Trenggalek, Selasa (28/5/2025).
Acara ini dihadiri langsung oleh Bhabinkamtibmas, serta puluhan warga dari berbagai kalangan, mulai dari tokoh masyarakat, pemuda, hingga pelaku usaha lokal. Suasana berlangsung santai dan akrab, sejalan dengan konsep acara yang mengusung semangat informal namun tetap serius dalam menggali persoalan-persoalan kamtibmas yang dirasakan masyarakat.
Babinkamtibmas Polres Trenggalek menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program Polri yang bertujuan menjalin komunikasi dua arah dengan masyarakat, sekaligus mendengar langsung keluhan, saran, dan aspirasi dari warga terkait situasi keamanan di lingkungannya.
“Kami ingin hadir lebih dekat dengan masyarakat. Lewat Curhat Kamtibmas ini, kami berharap bisa mendapat masukan yang membangun dan memahami persoalan yang benar-benar dirasakan masyarakat di lapangan,” ujar Babinkamtibmas Polres.
Beragam isu dibahas dalam diskusi tersebut, mulai dari persoalan kenakalan remaja, balap liar, pencurian, hingga keresahan warga terhadap maraknya informasi hoaks yang beredar melalui media sosial. Selain itu, beberapa warga juga mengeluhkan kurangnya penerangan jalan di sejumlah titik yang rawan tindak kriminal.
Menanggapi hal tersebut, pihak kepolisian memberikan tanggapan serta solusi yang akan segera ditindaklanjuti. Untuk kasus balap liar, misalnya, Babinkamtibmas Polres menjelaskan bahwa pihaknya telah meningkatkan patroli malam hari di lokasi-lokasi yang sering dijadikan ajang balapan. Selain itu, pendekatan edukatif kepada para remaja juga terus dilakukan melalui sekolah dan komunitas pemuda.
“Kami juga mengajak para orang tua dan tokoh masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam membina generasi muda agar tidak terjerumus ke dalam aktivitas negatif,” tambahnya.
Salah satu warga, Bapak Suyanto (45), mengaku senang dengan kegiatan ini karena memberikan ruang bagi warga untuk menyampaikan langsung permasalahan yang ada di lingkungan mereka.
“Biasanya kita susah kalau mau sampaikan keluhan, harus lewat jalur birokrasi. Tapi dengan acara seperti ini, kami bisa langsung ngobrol dengan Pak Polisi dan cari solusi bersama. Semoga sering-sering diadakan,” ujarnya.
Selain dialog, dalam kesempatan tersebut Polres Trenggalek juga membagikan brosur edukatif mengenai cara mencegah tindak kejahatan dan pentingnya menjaga kerukunan antarwarga. Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan penyerahan cinderamata sebagai bentuk apresiasi kepada warga yang aktif berpartisipasi.
Dengan digelarnya “Curhat Kamtibmas” ini, diharapkan tercipta sinergi antara aparat keamanan dan masyarakat dalam menciptakan situasi yang aman, damai, dan kondusif di wilayah Trenggalek. Polres Trenggalek pun berkomitmen untuk terus membuka ruang dialog dan menjadikan masyarakat sebagai mitra utama dalam menjaga kamtibmas.