Komentar
Aktifis Senior, HRM Khalilur Rahman Sahlawi
SITUBONDO. Infopol.co.id - Aktifis senior Situbondo yang saat ini sudah sukses sebagai pengusaha tambang merasa miris dan sedih ketika mendengar informasi banyaknya Pejabat di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Situbondo yang menduduki jabatan strategis di impor dari luar Kabupaten Situbondo.
Ternyata informasi yang saya dapatkan bukan hanya isapan jempol, tapi benar benar fakta adanya beberapa pejabat Pemkab Situbondo yang berasal dari Kabupaten Bondowoso yang menduduki jabatan strategis di OPD gemuk , kata Khalilur Rahman Sahlawy
Seharusnya ini tidak pernah terjadi,"sebab pejabat yang asli dari Situbondo masih banyak yang loyal dan mampu serta potensial untuk menduduki jabatan strategis tersebut, ungkap HRM Khalilur Rahman saat santai di Rumahnya Dusun Sokaan. Rabu (6/9/2022) kemarin
Kondisi ini menurut Khalilur, sangat sedikit tragis karena pejabat asli Situbondo yang SDM nya sangat mumpuni dan mempunyai loyalitas tinggi terhadap pimpinannya masih banyak." Namun sayangnya Bupati Situbondo yang dipilih rakyat Situbondo justru mengimpor pejabat dari luar, apa ini yang dikatakan perubahan, "bebernya.
Menjadi aneh lagi, pejabat luar daerah hasil dari impor justru ditempatkan di tempat strategis, yang konon alasannya hanya didasarkan kepada kepercayaan semata, tanpa melihat kemampuan dan dampak kobdudifitas yang ada di Kabupaten Situbondo, ungkap Khalilur Rahman Sahlawy
Pertanyaannya, cuma kenapa H. Karna Suswandi menjadi Bupati Situbondo, jika dia tidak bisa meminit asli masyarakat Situbondo sendiri bahkan lebih banyak percaya kepada orang luar seperti yang yang terjadi pada saat ini.
Justru Bupati lebih percaya terhadap pejabat Bondowoso dibanding pejabat Situbondo sendiri, sementara dia dipilih oleh rakyat Situbondo, masyarakat berharap ini agar lebih sejahtera dan kemakmurannya tidak dinikmati oleh orang luar.
Kecuali misalnya memang tidak ada lagi orang Situbondo yang mampu dan cerdas serta loyal untuk menduduki jabatan strategis itu baru tidak ada masalah, kalau masih ada kenapa harus impor pejabat dari luar daerah, " tegasnya lagi.
Kalau sudah pejabat pejabat pentingnya banyak dari yang luar, maka ini secara otomatis berdampak terhadap peredaran ekonomi di Kabupaten Situbondo sendiri, karena gaji yang dia dapatkan akan beredar di daerahnya masing masing, tutur Khalilur
Sementara kalau semua Pejabat Pemkab itu berasal dari daerah sendiri pasti incamnya akan beredar di Kabupaten tercinta ini," sebab data yang kemiskinannya tinggi penolong satu satunya untuk menggerakkan ekonomi daerahnya adalah seorang ASN,"tutupnya (Syam)